Cegukan: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Pernah mengalami cegukan? 

Cegukan (hiccups, hiccoughs) bisa timbul secara tiba-tiba tanpa penyebab yang jelas dan Anda tidak perlu khawatir bila Anda mengalami cegukan. Cegukan biasanya sembuh sendiri dan hilang dalam beberapa menit tanpa gejala sisa yang berarti (mungkin sedikit rasa pegal di bahu).

Apa penyebab cegukan? 
Cegukan muncul karena kontraksi diafragma (lapisan otot berbentuk kubah yang memisahkan rongga dada dengan rongga perut) yang terjadi secara tiba-tiba dan tanpa disadari.

Image dari en.wikipedia.org
Diafragma adalah salah satu otot (selain otot-otot dada) yang membantu proses pernapasan. Saat menarik napas otot diafragma akan berkontraksi (menjadi datar) dan menyebabkan rongga dada membesar sehingga udara masuk ke dalam paru. Ketika menghembuskan napas, otot diafragma kembali rileks, rongga dada kembali mengecil dan mendorong udara keluar dari paru.

Pada keadaan tertentu, diafragma mengalami iritasi dan berkontraksi secara cepat dan tiba-tiba sehingga udara tertarik masuk ke dalam paru secara mendadak. Ketika udara yang masuk "membentur" pita suara, pita suara akan menutup sehingga terjadilah cegukan.

Beberapa hal yang menyebabkan iritasi diafragma antara lain:
  • Minum minuman yang terlalu panas
  • Minum minuman bersoda
  • Makan makanan pedas atau makan terlalu cepat
  • Perubahan suhu yang mendadak di dalam perut -- misalnya makan makanan yang panas kemudian minum minuman dingin
  • Menelan udara -- misalnya saat mengunyah permen
  • Terdapat gas di dalam perut
  • Merokok dan/atau minum minuman beralkohol
  • Emosi seperti tegang ataupun terlalu senang
Cegukan yang disebabkan oleh hal-hal diatas biasanya berlangsung hanya beberapa menit dan hilang sendiri tanpa diobati.

Pada beberapa kasus tertentu cegukan bisa berlangsung sampai beberapa hari bahkan beberapa bulan. Cegukan seperti ini dalam bahasa jawa disebut sebagai long-term hiccups atau prolonged hiccups. Tetapi kasus seperti ini sangat jarang dan biasanya merupakan tanda adanya masalah kesehatan yang lebih berat.

Beberapa penyebab prolonged hiccups antara lain:
  • Gangguan gastrointestinal seperti GERD (gastro-esophageal reflux disease), IBD (inflammatory bowel disease), atau sumbatan pada usus halus
  • Gangguan pernapasan seperti asma dan pneumonia
  • Gangguan metabolisme seperti diabetes, hipo/hiperglikemi
  • Iritasi pada nervus vagus (saraf yang mengatur diafragma) seperti gondok, meningitis, atau faringitis
  • Kondisi yang mengganggu sistem saraf pusat seperti stroke, tumor otak, encefalitis, atau gegar otak
  • Obat-obatan tertentu seperti kortikosteroid, barbiturat, benzodiazepine, opioid, metildopa, kemoterapi, atau obat bius
Apakah cegukan bisa menyebabkan gangguan kesehatan lain atau bahasa medisnya kompilasi komplikasi?
Komplikasi biasanya timbul pada prolonged hiccups dan tidak pernah terjadi pada cegukan "biasa". Beberapa komplikasi yang bisa timbul antara lain:
  • Insomnia -- bila cegukan terjadi pada malam hari, penderita akan kesulitan untuk tidur dan/atau sering terbangun dari tidurnya
  • Kelelahan kronis -- penderita cegukan akan merasakan capek yang berkepanjangan terutama bila mereka mengalami kesulitan tidur
  • Penurunan berat badan -- pada beberapa kasus tertentu interval antar cegukan bisa sangat pendek sehingga mengganggu saat makan
  • Gangguan komunikasi
  • Meningkatkan resiko depresi
Bagaimana caranya mengobati cegukan?
Sebagian besar kasus cegukan tidak membutuhkan pengobatan dan akan hilang sendiri dalam beberapa menit. Akan tetapi bila cegukan terasa sangat mengganggu, ada beberapa teknik sederhana untuk membantu menyembuhkan cegukan, teknik-teknik tersebut antara lain:
  • Minum minuman dingin
  • Menahan napas selama beberapa detik
  • Menempelkan es di leher samping
  • Berdiri terbalik (handstand)
  • Membungkuk ke depan sambil mendekatkan lutut ke arah dada
  • Dikageti
Walaupun beberapa orang memang terbukti sembuh dari cegukan, tetapi teknik-teknik ini belum teruji secara medis dan tidak jelas cara kerja ataupun tingkat efektivitasnya.

Untuk prolonged hiccups, bila penyebabnya bisa diketahui, maka mengobati penyebab cegukan akan mengobati pula cegukannya. Misalnya penyebab cegukan adalah GERD, maka mengobati GERD (dengan obat-obatan yang mengurangi produksi asam lambung) akan mengobati cegukannya juga.

Demikian yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfo'at.

Sumber:
http://www.nhs.uk/Conditions/Hiccup/Pages/Treatment.aspx
http://www.medicalnewstoday.com/articles/181573.php
http://kidshealth.org/en/kids/hiccup.html

Thanks for reading Cegukan: Penyebab dan Cara Mengatasinya. Please share...!

About dudundeden

Previous
« Prev Post
    Blogger Comment
    Facebook Comment

No Spam, Please...!