Di artikel saya sebelumnya tentang keseimbangan dalam seni beladiri, saya membahas tentang fisiologi dasar keseimbangan dan bagaimana cara mempertahankan keseimbangan saat atau setelah kita bergerak dan/atau mengaplikasikan suatu teknik beladiri.
|  | 
| Image dari pixabay.com | 
Keseimbangan, terutama keseimbangan saat dan/atau setelah bergerak, memang merupakan salah satu hal yang cukup sulit untuk dikuasai dalam seni beladiri, untungnya keseimbangan ini dapat dilatih dan ditingkatkan.
Berikut ini adalah beberapa latihan yang dapat dilakukan untuk melatih dan meningkatkan keseimbangan Anda.
1. Latihan proprioseptif
Reseptor proprioseptif terdapat di sendi, otot dan kulit kita. Proprioseptif merupakan suatu 'sensor' untuk mengetahui dan merasakan dimana 'letak' tangan, lengan, telapak kaki, ataupun kaki kita tanpa harus melihatnya.
Proprioseptif merupakan hal yang sangat penting dalam melatih 'ingatan' otot. Di dalam seni beladiri, proprioseptif yang terlatih akan membuat kita mampu membentuk kamae, berpindah kamae, ataupun bergerak tanpa harus melihat kaki dan telapak kaki kita dan tetap dapat mempertahankan keseimbangan.
Beberapa pose yoga seperti natarajasana, dhruvasana (tree pose), dan one leg balance bisa digunakan untuk melatih sistem proprioseptif dan bermanfaat untuk meningkatkan keseimbangan.
Beberapa pose yoga seperti natarajasana, dhruvasana (tree pose), dan one leg balance bisa digunakan untuk melatih sistem proprioseptif dan bermanfaat untuk meningkatkan keseimbangan.
Natarajasana
|  | 
| Image dari pixabay.com | 
Berdiri tegak, angkat dan tekuk kaki kiri ke belakang, pegang punggung kaki kiri dengan tangan kiri, seimbangkan badan, angkat tangan kanan sejajar dengan mata seperti akan "terbang", tahan posisi ini selama beberapa menit atau semampu Anda. Lakukan juga dengan kaki satunya. 
Dhruvasana (tree pose)
Dhruvasana (tree pose)
|  | 
| Image dari flickr.com | 
Berdiri tegak, taruh telapak kaki kiri di paha kanan sebelah dalam, lutut kaki kiri mengarah ke samping, angkat dan satukan kedua telapak tangan di atas kepala. Tahan posisi ini selama beberapa menit atau semampu Anda. Lakukan juga dengan kaki satunya. Untuk menambah tingkat kesulitan Anda bisa melakukan pose ini sambil menutup mata Anda. 
One Leg Balance
One Leg Balance
Berdiri tegak, turunkan badan ke depan sambil mengangkat kaki kiri lurus ke belakang. Kaki, punggung, dan leher membentuk satu garis lurus, luruskan lengan ke depan dan satukan kedua telapak tangan, pandangan mengarah ke lantai. Tahan posisi ini selama beberapa menit atau semampu Anda. Lakukan juga dengan kaki satunya.
Selain tiga pose yoga diatas, Anda juga bisa melakukan latihan berikut:
Selain tiga pose yoga diatas, Anda juga bisa melakukan latihan berikut:
- Pegang beban 0,5 - 1 kg di masing-masing tangan, angkat kaki kiri (jangan terlalu jauh dari tanah ataupun dari kaki kanan, namun jangan sampai menyentuh). Kemudian lakukan gerakan memukul ke arah atas bergantian antara tangan kanan dan kiri masing-masing 10 kali. Tanpa menaruh kaki kiri Anda ke tanah lakukan gerakan memukul ke arah samping bergantian antara tangan kanan dan kiri masing-masing 10 kali, kemudian lakukan gerakan memukul ke depan sebanyak 10 kali untuk masing-masing tangan, akhiri dengan memukul ke arah atas lagi masing-masing 10 kali. Lakukan juga dengan kaki satunya. Selain melatih keseimbangan, latihan ini juga akan melatih kekuatan pukulan Anda. Ingatlah untuk selalu menjaga punggung untuk tetap tegak, dan tekuk sedikit kaki yang menjadi tumpuan.
- Berdiri dengan kedua kaki selebar bahu. Lompatlah ke depan dan mendarat dengan kaki kiri saja, tahan 2-3 detik, lompat kembali ke tempat semula (mendarat dengan dua kaki), lakukan juga dengan kaki kanan. Lompat ke samping kiri dan mendaratlah dengan kaki kiri, tahan 2-3 detik, lompat kembali ke posisi semula, sekarang lompat ke kanan (mendarat dengan kaki kanan), tahan 2-3 detik, kemudian lompat kembali ke posisi semula. Terakhir lompat ke belakang, lakukan bergantian antara kaki kiri dan kanan. Ingat tenaga lompatan harus berasal dari otot-otot kaki dan pinggang dan jangan membungkuk sebelum melompat.
2. Sistem vestibuler dan mata.
Sayangnya tidak ada latihan khusus yang dapat melatih dua sistem ini, tetapi seperti kata pepatah jawa Anda akan bisa setelah terbiasa. Untuk mempertahankan keseimbangan, beberapa tips berikut ini bisa Anda lakukan:
- Pertahankan leher, kepala, dan punggung dalam posisi tegak
- Saat Anda harus berputar 180 derajat atau lebih, pertahankan pandangan ke depan dan putar kepala sesaat sebelum tubuh Anda berhenti berputar (seperti seorang penari balet), Anda juga bisa memutar kepala terlebih dulu sebelum memutar badan Anda
Demikian yang bisa saya bagikan.
Kalau Anda mengetahui metode latihan lain untuk melatih keseimbangan silakan dibagi di kolom komentar.
Sumber:
http://countdowntoshodan.blogspot.co.id/2011/01/balance-exercises.html
http://sitaaerobic.blogspot.co.id/2010/03/berlatih-keseimbangan-dan-kekuatan.html 
Thanks for reading Cara Melatih dan Meningkatkan Keseimbangan. Please share...!
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
No Spam, Please...!