Minum segelas atau sebotol air es setelah berolahraga memang terasa enak dan menyegarkan, tetapi amankah minum air es setelah berolahraga?
Ada banyak mitos yang beredar tentang minum air es setelah berolahraga, beberapa diantaranya menyebutkan bahwa kita tidak boleh minum air es setelah berolahraga karena dapat menyebabkan tubuh 'kaget' akibat perubahan suhu yang terlalu mendadak, ada juga mitos yang menyebutkan bahwa minum air es setelah berolahraga dapat membantu menurunkan berat badan.
|  | 
| Image dari pixabay.com | 
Menjaga hidrasi tubuh saat berolahraga dengan banyak minum air sebelum, selama, dan sesudah berolahraga adalah hal yang sangat penting. Sebuah penelitian yang dimuat di "Journal of the American College of Nutrition" pada tahun 2007 menyebutkan bahwa dehidrasi bisa berakibat buruk tidak hanya secara fisik tetapi juga secara mental. Selain menyebabkan penurunan performa dan cepat merasa capek, dehidrasi juga akan menurunkan fungsi dari 'blood-brain barrier', sebuah barrier yang mencegah masuknya zat-zat yang banyak terdapat di dalam darah ke dalam otak.
Pada saat berolahraga suhu tubuh akan meningkat dan tubuh akan berusaha menurunkannya dengan cara berkeringat. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa seseorang yang minum air es saat berolahraga suhu tubuhnya akan naik lebih lambat dan kenaikan total suhu tubuhnya akan lebih rendah daripada mereka yang minum air biasa atau air hangat.
Brooke Schantz seorang ahli nutrisi olahraga mengatakan bahwa terkadang kita akan merasa lebih capek bila suhu tubuh kita meningkat terlalu tinggi saat berolahraga. "Minum air es akan mencegah suhu tubuh kita meningkat secara signifikan", katanya. Minum air saat berolahraga --terlepas dari suhu air tersebut-- sangatlah penting. "Jika Anda banyak minum dan menjaga tubuh tetap terhidrasi saat berolahraga, detak jantung serta suhu tubuh Anda akan lebih rendah daripada mereka yang kurang minum. Anda tidak akan mudah capek dan mempunyai performa yang lebih baik", tambah Schantz.
Jumlah cairan yang Anda butuhkan tentu saja tergantung pada seberapa banyak Anda berkeringat. Untuk setiap pound (sekitar 0,5 kg) keringat yang hilang, Anda butuh cairan sebanyak 16-24 ounce (sekitar 500-800 cc). Untuk itu dianjurkan Anda mengukur berat badan Anda sebelum dan sesudah berolahraga untuk dapat mengetahui berapa banyak cairan yang Anda butuhkan untuk mengganti cairan tubuh yang hilang selama berolahraga. 
(Baca juga Dehidrasi dalam Olahraga, Tanda-Tanda dan Penanganannya)
Texas Heart Institute menyatakan bahwa minum air es kurang baik bagi tubuh, bukan karena tubuh 'kaget' dengan perubahan suhu yang tiba-tiba tetapi karena suhu air es kurang optimal untuk dapat diserap tubuh. Institut ini menyarankan untuk minum air dingin biasa (tanpa es) karena air dingin lebih cepat diserap tubuh daripada air es.
(Baca juga Dehidrasi dalam Olahraga, Tanda-Tanda dan Penanganannya)
Texas Heart Institute menyatakan bahwa minum air es kurang baik bagi tubuh, bukan karena tubuh 'kaget' dengan perubahan suhu yang tiba-tiba tetapi karena suhu air es kurang optimal untuk dapat diserap tubuh. Institut ini menyarankan untuk minum air dingin biasa (tanpa es) karena air dingin lebih cepat diserap tubuh daripada air es.
Hal berbeda disampaikan oleh William Evans direktur dari Nutrition, Metabolism, and Exercise Laboratory Universitas Arkansas. Menurutnya air es akan lebih cepat melewati lambung dan mencapai usus untuk diserap tubuh dengan demikian air es akan lebih cepat menggantikan cairan yang hilang.
Seorang olahragawan juga akan merasa lebih enak minum air es daripada air biasa saat dan setelah berolahraga. Tetapi dinginnya air ini ada batasnya, ngga boleh terlalu dingin. Seberapa dingin air yang boleh diminum? American College of Sport Medicine menyarankan untuk minum air dengan suhu paling rendah sekitar 15C (sama dengan 2-3 butir es batu dalam segelas air). 
|  | 
| Image dari pixabay.com | 
Apa benar air es bisa membantu menurunkan berat badan?
Pendapat yang menyatakan bahwa tubuh akan membakar kalori untuk meningkatkan suhu cairan yang diminum sehingga sama dengan suhu tubuh memang benar, tetapi jumlah kalori yang dibakar sangatlah kecil. Menurut Roger Clemens peneliti dari University of Southern California School of Pharmacy, untuk dapat membakar kalori dan menurunkan berat badan sebanyak 1 pound (sekitar 0,5 kg) kita harus minum air es sebanyak 435 ounce atau sekitar 12 liter!
Jadi amankah minum air es saat berolahraga? jawabannya adalah aman-aman saja, yang perlu diperhatikan adalah bila disaat Anda minum air es Anda merasa pusing atau perut Anda sakit (hal ini disebabkan oleh sistem saraf yang belum siap beradaptasi dari suhu panas ke suhu dingin), itu adalah sesuatu yang wajar dan tidak berbahaya btw, Anda bisa mengatasinya dengan minum sedikit demi sedikit sampai badan Anda terbiasa kemudian minumlah seperti biasa.
Saat berolahraga kita banyak kehilangan cairan tubuh melalui keringat, karena itu kita harus minum cairan pengganti secukupnya. Jangan terlalu pusing kalau air yang ada hanyalah air es, karena tidak ada penelitian yang menyebutkan bahwa air es berbahaya bagi tubuh Anda.
(Baca juga Makanan yang Haram Dikonsumsi Setelah Berolahraga)
Demikian yang bisa saya bagikan, semoga bermanfaat.
Demikian yang bisa saya bagikan, semoga bermanfaat.
Sumber:
http://www.livestrong.com/article/532678-why-you-shouldnt-drink-ice-cold-water-after-exercise/
http://www.webmd.com/fitness-exercise/is-it-better-to-drink-cold-water-while-exercising
http://askhealthylife.blogspot.co.id/2011/04/is-there-danger-drinking-cold-water.html   
Thanks for reading Minum Air Es Setelah Berolahraga, Amankah?. Please share...!
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
No Spam, Please...!